"Wanita Wanita Idaman Syurga"
Walaupun pena ini sampai tumpul karena menulis, dan lisan ini kering untuk berdakwah namun pezinahan di bumi ini tidak akan pernah usaii. Karena khayalan laki – laki tidak akan pernah berhenti kecuali ia telah berhasil merenggut kehormatan wanita yang ia kenal.
 |
Wanita adalah makhluk tuhan yang selalu menebarkan keindahan. Dalam dirinya tersimpan jutaan rahasia yang sulit untuk diungkapkan dengan kata-kata. Hanya Allah-lah yang tahu tentang hakikat rahasia itu. Semua mata terpesona padanya. Setiap Jengkal tanah yang ia pijak berpotensi menyelamatkan dan mencelakakan orang yang ada disekelilingnya.
Pembaca yang budiman…
Team redaksi sebelumnya mohon maaf, karena mungkin kaum hawa yang membaca ini akan merasa jengkel atau merasa malu karena kepribadiannya dibahas dalam secarik kertas ini. Namun menurut hemat penulis, kaum hawa tidak pelu marah dan jengkel karena hal ini justru membuat kaum wanita semakin hebat dan populer dan ternama . sebagaiamana seorang aktris semakin diperbincangkan justru akan membuatnya semakin masyhur diseluruh belahan dunia.
Cita–cita tertinggi tertinggi wanita mulia adalah indahnya pernikahan yang bahagia penuh cinta dan kasih sayang. Wanita, walaupun jabatannya sebagai anggota parlemen, terkenal dan memegang banyak kekuasaan. Namun pastinya tak ada laki laki normal manapun yang sudi mengawini wanita yang sudah dipakai setiap laki laki. Kalupun toh’ ada tentu bukan karena cinta yang murni setulus hati melainkan hanya pelampiasan nafsu atau sesutu yang lain dan besifat sementara.
Wahi para Akhwat…
Kecantikan itu sesaat, keremajaan itu hanyalah sebentar dan bersifat sementara. Maka jangan jadikan masa masa mudamu untuk menabung membeli tiket ke Neraka ! Kesalahan fatal para Akhwat saat ini adalah menjalin ikatan perasaan kepada lawan jenis yang tidak untuk niat pernikahan, melainkan sekedar hiburan atau penjajakan.
Ketahuilah….!!
Yang menjadi incaran seekor singa tidak lebih hanya beberapa potong daging domba saja, tetapi sesuatu yang diharapkan setiap lelaki darimu adalah sesuatu yang lebih berharga dibanding onggokan daging domba tersebut. Kehormatanmu, ya…?! Harga dirimulah yang menjadi incarannya. Sesungguhnya kematian lebih baik daripada kehilangan kehormatan tersebut. Hidup wanita yang terrenggut kehormatannya lebih pahit jika dibandingkan kematian seribu ekor domba sekalipun.
Wahai para akhwat…
Terjadinya kemaksiatan tidak bisa dibenarkan murni kesalahan kaum lelaki jika tidak engkau yang memulainya. Jika cara bertutur kata, berdandan dan akhlakmu menunjukkan engkau adalah wanita muslimah sejati lalu setiap lelaki jahil yang meng gangu kau lempar dengan sepatumu niscaya orang yang di pasar dan di jalan jalan itu akan membelamu, dan kedatangan mereka selanjutnya adalah dengan niat yang sopan dan baik yaitu melamarmu. Namun jika cara berdandanmu menunjukkan engkau wanita bebas, liar tak menutup aurat niscaya orang orang dijalan itu hanya akan menertawakanmu.
“Hati-hatilah terhadap dunia dan hati-hatilah terhadap wanita, karena sesungguhnya fitnah yang pertama kali menimpaBani Isroil adalah (disebabkan) wanita” sahabat Abu Said Al Khurdi.
Wahai para akhwat…
Jadilah para wanita shalehah yang dirindukan Syurga, karena wanita shalehah adalah idaman di setiap waktu, tempat, dan sepanjang zaman bagi setiap laki laki yang baik pula. Wanita idaman adalah wanita shalehah yang mukminah, jiwanya adalah cerminan dari ilmu syar’i yang hanif, akidahnya murni, akhlaknya agung,dan perangainya baik. Rasulullah Bersabda :
”Aku melihat kedalam Surga maka kebanyakan penduduknya fuqara (orang-orang fakir) dan ketika aku melihat ke neraka maka aku menyaksikan kebanyakan penduduknya adalah kaum wanita.”
(HR. Bukhari Muslim )
Kriteria memilih wanita idaman
Sebelum para ikhwan memilih wanita sebagai pendamping maka hendaknya perhatikan hal-hal sebagai berikut :
Ø Memiliki agama yang kuat
Wanita yang memiliki agama yang kuat ia memiliki sifat “a’dalah” yaitu mampu menjaga dirinya dari perbuatan zina, bahkan lebih dari itu. Selain itu wanita yang taat beragama lebih bisa hidup qonaah.
Ø Masih Gadis ( suci ).
Arti masih suci (Virgin). Menurut sebagian ulama maksudnya wanita yang belum pernah disetubuhi baik dengan cara halal atau cara haram. Wanita yang mengaku gadis namun ternyata sudah tidak suci ketika dinikahi hanya menimbulkan kecurigaan, ketidak puasan dan kegelisahan bagi sang suami. Ketahuilah wanita pezina hanya akan melahirkan anak anak yang ahli zina.
Ø Dari keturunan baik baik.
Leluhur kita mengatakan “kacang manut lanjarane” peribahasa lain mengatakan “Mangga jatuh tak jauh dari pohonnya” ungkapan peribahasa diatas bukanlah isapan jempol semata, begitu banyak kita jumpai orang disekeliling kita yang bisa kita jadikan wacana. Kat-kata kotor orang tua tak akan berbeda jauh dengan kata – kata kotor anak anaknya. Karena yang menyumbang pembentukan karakter terbesar bagi setiap anak adalah didikan keluarga.
Ø Berparas Cantik.
Ini bukan berarti penulis menghina wanita yang tidak cantik. Karena cantik itu relatif, artinya berbeda orang berbeda pula seleranya, jika si A mengatakan cantik belum tentu si B dan begitu seterusnya. Akan tetapi mayoritas lelaki mengatakan wanita yang akhlaknya baik, pemalu dan berkepribadian mulia itulah wanita yang cantik.
Hukum Memandang Wanita
Memandang wanitayang sudah disyahwati (balighah) bagi lelaki yang baligh dan bukan mahramnya hukumnya adalah haram mutlak !
Katakanlah pada laki laki yang beriman agar menjaga pandangan dan kemaluannya, yang demikian itu lebuh suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah maha mengetahui atas apa yang mereka perbuat (Qs. An Nur : 30)
Hukum haram memandang wanita bukan berarti setiap memandang pasti haram, tidak demikian. maksudnya memandang yang mencari cari kenikmatan dalam pandangan tersebut. Baik laki kepada wanita ataupun sebaliknya. Dan menurut kajian par ahli fiqh (Fuqaha’) pandangan pertama yang tidak sengaja dihukumi rizki, yang kedua makruh dan yang ketiga haram.
Memandang Wanita Yang Dihalalkan
Ø Saksi.
Bagi orang yang hendak bersaksi diperbolehkan melihat anggota tubuh yang diperlukan tetapi hanya dalam persaksian tersebut,
Ø Orang yang melamar.
Hanya diperbolehkan melihat bagian anggota tertentu yaitu telapak tangan dan wajahnya. Jika lebih dari itu harus diwakilkan wanita yang masih kelauarga si-pelamar, misalnya Ibu, nenek, bibik dll.
Ø Pendidik / Guru.
Pada pembahasan yang satu ini masih menimbulkan kontroversi dikalangan para Ulama’ ada yang mengatakan boleh dan ada pula yang mengatakan tidak boleh.
Ø Dokter / Tabib.
Diperbolehkan bagi dokter melihat bagian bagian tertentu anggota pasiennya walaupun hal yang sangat dilarang, dengan kriteria dokter tersebut sbb. Bisa dipercaya, bukan orang kafir, aman dari fitnah dan tidak membuka anggota pasien kecuali yang dibutuhkan. Wallahua'lam...
